Daun Kelor: Solusi Sederhana yang Bisa Cegah Stunting, Kenapa Belum Banyak Dikenal?
Penulis: Zaimatul Afifah, Elysa Regina Putri, dan Lusy Silviana
Stunting masih
menjadi salah satu masalah kesehatan serius di Indonesia, dengan banyak
anak-anak yang terhambat pertumbuhannya akibat kekurangan gizi. Meskipun sudah
banyak program yang diluncurkan untuk mengatasi masalah ini, masih banyak yang
belum tahu bahwa solusi sederhana bisa datang dari bahan alami yang ada di
sekitar kita. Salah satu yang sering terlupakan adalah daun kelor, yang
ternyata memiliki potensi luar biasa dalam mencegah stunting.
Inilah yang coba
diperkenalkan oleh Kajian Ilmiah dan Penelitian Mahasiswa (KIPM) Universitas
PGRI Semarang melalui kegiatan pengabdian masyarakat di Kelurahan Karangtempel,
RT 06 RW 03, pada Sabtu, 17 Agustus kemarin. Dalam acara ini, ibu-ibu PKK
setempat diberi pengetahuan baru tentang cara-cara sederhana namun efektif
untuk meningkatkan gizi keluarga mereka. Tim KIPM yang dipimpin oleh Nabella
dan Yuni sebagai penanggung jawab, bersama dengan Silvie yang mendampingi
praktik bersama masyarakat, memperkenalkan daun kelor sebagai bahan makanan
yang sangat bergizi. Salah satu kegiatan yang dilakukan adalah mengajarkan
ibu-ibu membuat puding daun kelor, yang mudah disiapkan dan kaya akan nutrisi.
Puding kelor ini bisa menjadi solusi praktis yang mendukung tumbuh kembang
anak-anak, dengan kandungan vitamin A, C, kalsium, dan zat besi yang sangat
dibutuhkan untuk mencegah stunting.
Selain
mengajarkan cara membuat makanan bergizi, dalam sesi diskusi, ibu-ibu juga
dikenalkan dengan gejala-gejala stunting. Misalnya, berat badan yang rendah,
tubuh lemas, dan tinggi badan yang tidak sesuai usia. Pengetahuan tentang hal
ini sangat penting agar masyarakat bisa mengenali masalah sejak dini dan segera
melakukan langkah pencegahan. Program ini bukan hanya sekadar memberi edukasi,
tetapi juga memberdayakan masyarakat dengan solusi berbasis bahan lokal yang
mudah didapat. Daun kelor, yang sering dianggap sebagai tanaman biasa, ternyata
menyimpan berbagai manfaat yang sangat penting bagi kesehatan tubuh. Dengan
pemanfaatan yang tepat, daun kelor dapat menjadi kunci untuk mencegah stunting
dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat, terutama bagi anak-anak yang sedang
dalam masa pertumbuhan.
Sebagai saran,
untuk menjangkau lebih banyak masyarakat, pendekatan kreatif seperti pembuatan
komik edukatif berjudul “Super Kelor Melawan Stunting” bisa menjadi alternatif
menarik. Komik ini dapat menggambarkan langkah-langkah pembuatan puding kelor
dan manfaat nutrisi dari daun kelor, dengan tokoh “Super Kelor” yang akan
menjelaskan secara sederhana cara kerja daun kelor dalam mendukung pertumbuhan
anak yang sehat. Meskipun hanya sebuah ide, komik ini bisa menjadi cara yang
menyenangkan dan mudah diakses oleh masyarakat luas, khususnya anak-anak, untuk
lebih memahami pentingnya asupan gizi yang tepat. Dengan pendekatan yang
inovatif dan berbasis pada potensi lokal seperti daun kelor, program ini
membuktikan bahwa solusi untuk masalah stunting tidak selalu harus rumit atau
mahal. Dengan pemahaman yang tepat dan pemanfaatan bahan alami yang ada di
sekitar kita, kita bisa memberikan dampak besar bagi kesehatan dan
kesejahteraan masyarakat. Semoga kedepannya, lebih banyak orang yang mengetahui
dan memanfaatkan manfaat daun kelor sebagai upaya mencegah stunting, demi masa
depan yang lebih sehat dan produktif.
Komentar
Posting Komentar