Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2024

MACH: INOVASI MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS STEM BERKONTEKS TRADISI BARITAN UNTUK PEMBELAJARAN PENDIDIKAN BERMAKNA MENUJU INDONESIA EMAS 2045

Masayu Amalia Yulianti, Faisa Marsha Anindya, Inaroh Ghoisani Amahsyah     Pendidikan menjadi kunci utama dalam membangun sumber daya manusia yang berkualitas (Puspa, Rahayu and Parhan, 2023). Di Indonesia, pendidikan telah menjadi perhatian penting yang selalu dikembangkan dan disesuaikan dalam perkembangan zaman. Berbagai cita-cita bangsa hadir untuk memberikan semangat dalam membangun bangsa yang lebih berkualitas melalui pendidikan, salah satunya yakni Indonesia Emas 2045. Dalam rangka menyongsong Indonesia Emas 2045, pendidikan memegang peran krusial sebagai pondasi pembangun bangsa (Althafullayya et al., 2024; Noventue, Ginanjar and Astutik, 2024). Diperlukan inovasi pembelajaran yang tidak hanya terfokus pada penguasaan materi saja, namun juga terintegrasi nilai-nilai budaya lokal serta pendekatan teknologi. Inovasi dalam metode pembelajaran menjadi kunci untuk mempersiapkan generasi yang tidak hanya unggu...

Daun Kelor: Solusi Sederhana yang Bisa Cegah Stunting, Kenapa Belum Banyak Dikenal?

  Penulis: Zaimatul Afifah, Elysa Regina Putri, dan Lusy Silviana Stunting masih menjadi salah satu masalah kesehatan serius di Indonesia, dengan banyak anak-anak yang terhambat pertumbuhannya akibat kekurangan gizi. Meskipun sudah banyak program yang diluncurkan untuk mengatasi masalah ini, masih banyak yang belum tahu bahwa solusi sederhana bisa datang dari bahan alami yang ada di sekitar kita. Salah satu yang sering terlupakan adalah daun kelor, yang ternyata memiliki potensi luar biasa dalam mencegah stunting. Inilah yang coba diperkenalkan oleh Kajian Ilmiah dan Penelitian Mahasiswa (KIPM) Universitas PGRI Semarang melalui kegiatan pengabdian masyarakat di Kelurahan Karangtempel, RT 06 RW 03, pada Sabtu, 17 Agustus kemarin. Dalam acara ini, ibu-ibu PKK setempat diberi pengetahuan baru tentang cara-cara sederhana namun efektif untuk meningkatkan gizi keluarga mereka. Tim KIPM yang dipimpin oleh Nabella dan Yuni sebagai penanggung jawab, bersama dengan Silvie yang mendamping...

KECEKATAN IBU-IBU PKK DALAM MENERIMA SOSIALISASI STUNTING

          Minggu 14/7, Pengabdian masyarakat dilakukan oleh organisasi Kajian Ilmiah dan Penelitian Mahasiswa Universitas PGRI Semarang mengenai sosialisasi stunting dan cara pencegahannya. Sosialisasi dilakukan karena banyaknya kasus stunting yang masih terjadi hingga saat ini sehingga perlu pemahaman ibu-ibu untuk mencegah stunting pada anak. Pengabdian ini terlaksana di Kelurahan Karangtempel RT 06 RW 03 dengan sebelumnya sudah ada pemantauan dari tim kami untuk menjadikan tempat tersebut sebagai pengabdian ataupun sosialisasi stunting . Antusiasme ibu-ibu PKK saat mendengarkan dan memperhatikan penjelasan dari kami perlu diapresiasi. Mereka bahkan mudah memahami dan sebelumnya sudah mengetahui apa itu stunting.           Sosialisasi dihadiri oleh Ibu RW tentunya, kemudian ibu-ibu PKK dan dari tim kami. Dalam sosialisasi stunting ini dipandu oleh penanggung jawab pengabdian masyarak...