Mading Online - Edisi Oktober

HAPPENING NOW

            Dikutip dari situs Centers for Disease Control and Prevention (CDC), Norovirus sebetulnya bukan virus asing. Namun tetap ada saja pertanyaan tentang apa itu Norovirus? Penyakit akibat Norovirus bisa terjadi beberapa kali dalam sepanjang hidup karena banyaknya tipe virus. Memang ada sistem imun yang mungkin saja melindungi tubuh melawan tipe Norovirus tertentu.Hanya belum diketahui bagaimana atau hingga berapa lama sistem imun bisa melawan Norovirus. Artinya semua orang di usia berapapun berisiko terpapar Norovirus.

            Penyakit akibat Norovirus disebut stomach flu atau stomach bug. Penyakit ini tidak berhubungan dengan flu yang disebabkan virus influenza.Jika seseorang sakit akibat Norovirus biasanya telah terpapar beberapa kali, sehingga di tubuhnya ada banyak virus yang tak terlihat mata telanjang. Berikut penjelasan apa itu Norovirus? plus penyebab, gejala, pencegahan, dan obat atau penanganannya:

A. Penyebab Norovirus

Norovirus adalah virus yang terdapat di lingkungan sekitar dan bisa menginfeksi hingga menyebabkan penyakit lewat.

1. Kontak langsung dengan orang yang terinfeksi

2. Mengkonsumsi makanan atau air yang terkontaminasi

3. Menyentuh mulut dengan tangan yang terkontaminasi Norovirus.

4. Norovirus mudah menyebar lewat air dan makanan sebelum masuk ke tubuh manusia. Karena itu air dan makanan harus benar-benar bersih sebelum dikonsumsi atau digunakan untuk keperluan sehari-hari.

B. Gejala Norovirus

Infeksi Norovirus pada manusia ditandai dengan beberapa gejala yaitu:

1. Diare

2.Muntah

3. Mual

4. Sakit perut

5. Demam

6. Sakit kepala

7. Sakit di seluruh tubuh.

Mereka yang terinfeksi Norovirus akan merasa sangat lemas, muntah, buang air besar beberapa kali dalam sehari. Norovirus menyebabkan radang atau inflamasi pada usus yang disebut acute gastroenteritis, Gejala akan muncul 12-48 hari setelah terpapar dan biasanya kondisi makin baik dalam 1-3 hari

C. Pencegahan Norovirus

Pola hidup bersih dan sehat merupakan upaya pencegahan efektif menghadapi apa itu Norovirus. Berikut contoh pola hidup bersih:

1. Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir sebelum makan, menyiapkan hidangan, dan setelah menggunakan toilet atau mengganti popok

2. Bersihkan seluruh makanan sebelum dikonsumsi dengan air bersih dan masak hingga benar-benar matang, termasuk untuk seafood bercangkang

3. Jangan menyiapkan makanan atau pengobatan untuk orang lain hingga gejala berhenti dan tidak menginfeksi orang lain

4. Cuci baju atau perlengkapan lain yang terpapar muntah atau feses dengan baik. Saat mencuci sebaiknya gunakan sarung tangan untuk menekan risiko penularan.

Norovirus biasanya masih berisiko menginfeksi lingkungan sekitar, meski kondisi orang yang sakit telah makin baik dan sehat. Karena itu, mereka yang terinfeksi Norovirus disarankan meminimalkan kontak dengan lingkungan sekitar, air, dan makanan hingga dua hari untuk menekan peluang penularan.

D. Obat dan penanganan Norovirus

Berikut beberapa poin yang harus diketahui terkait obat dan penanganan Norovirus:

1. Hingga saat ini tidak ada obat spesifik untuk menangani Norovirus

2. Mereka yang sakit akibat Norovirus disarankan banyak minum, untuk menggantikan cairan yang hilang saat muntah dan buang air besar

3. Banyak minum mencegah pasien Norovirus mengalami dehidrasi yang berisiko memperburuk kondisi kesehatannya

4. Segera ke dokter jika kondisi makin parah dan terlihat gejala dehidrasi misal jumlah urin yang berkurang, mulut dan tenggorokan terasa kering, dan merasa pusing saat berdiri.

            Menurut Prof Ari, gejala norovirus meliputi demam, nyeri perut, diare, mual, dan muntah-muntah. Umumnya gejala ini muncul setelah 24 jam mengonsumsi makanan yang tercemar. "Sampai saat ini dari informasi yang ada dari Center for Disease Control and Prevention Tiongkok lebih dari 30 KLB sudah terjadi sejak September 2020 ini melibatkan 1,500 kasus terutama dilaporkan ditularkan melalui kantin karena adanya makanan yang tercemar," ujarnya.

            "Selain itu, masyarakat juga harus selalu rajin mencuci tangan pakai sabun," jelas Prof Ari. Prof Ari menuturkan, infeksi norovirus dapat diobati dengan cara memberikan obat-obatan untuk menghilangkan gejala sakit dan mencegah terjadinya dehidrasi akibat muntah serta diare. "Mengganti makanan dengan yang lebih lunak seperti bubur dan menghindari makan pedas dan berlemak," tuturnya.

Simak berita tentang Norovirus ;ainnya:

https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20201013100630-255-557739/mengenal-norovirus-virus-yang-serang-china-di-tengah-corona

https://www.kompas.com/tren/read/2020/10/14/193500365/5-hal-yang-perlu-diketahui-soal-norovirus?page=all

KIPM NEWS

Kami ucapkan selamat dan sukses untuk 3 pengurus UKM KIPM, Widya Nurani Indah Pangestuti, Zahra Alya Nuha, Moh. Erik Marcela yang meraih Juara Harapan 1 dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa Nasional TRAS Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. "Bismillah, Alhamdulillah terima kasih kepada Allah, orang tua, dan semua yang mendukung serta membantu tercapainya karya tulis ilmiah ini. Kami bersyukur karena diberi kesempatan yang luar biasa sehingga dapat mencapai titik ini, tak mudah memang, karena semua butuh perjuangan. Namun karena doa dan ketangguhan semua bisa dicapai."

Salam dari kami dan SEMANGAAATT!!!

KIPM STORY

Divisi PKM merupakan divisi termuda yang ada di UKM KIPM, yang baru terbentuk tiga tahun lalu. Divisi ini dibentuk berdasarkan permintaan salah satu dosen yang juga merupakan ketua sentral PKM yang berkeinginan jika divisi PKM bergabung dengan sentral PKM. Karena tiga tahun lalu divisi PKM berada di bawah naungan sentral PKM. Namun, setahun kemudian divisi PKM dengan sentral PKM bersinergi yaitu berjalan beriringan, bukan lagi di bawah naungan sentral PKM.

 Kemudian, karena jika ada divisi harus pula ada proker, maka dibentuklah proker ngopi PKM yang bertujuan untuk melatih teman-teman pengurus dan lainnya. Karena dirasa perlu adanya luaran dalam proker tersebut,maka dibuatlah proker Bedah Proposal PKM yang merupakan pengaplikasian keterampilan menulis yang telah didapat dari kegiatan ngopi PKM.

Ngopi PKM merupakan kepanjangan dari ngobrol pintar PKM, yaitu semacam diskusi untuk mengenalkan masing-masing skim dari PKM yang memiliki misi dan sistematika berbeda-beda. Ngopi PKM diadakan 5 kali dengan mendatangkan pembicara yang berasal dari mahasiswa atau alumni yang pernah memenangkan event di bidang yang sesuai dengan skim yang sedang dibahas.

Adapun Bedah Proposal PKM sendiri merupakan tindak lanjut dari ngopi PKM. Jadi, setelah melakukan diskusi mengenai PKM, maka peserta mempraktekan teori yang telah didapat dari kegiatan ngopi PKM yang kemudian dibuat menjadi sebuah proposal. Dalam Bedah Proposal PKM, proposal yang telah dibuat peserta akan dibahas oleh dosen ahli mengenai kekurangan, kelebihan, kreatifitas ide, dan ketata penulisan proposal masing-masing sesuai dengan skim yang dipilih.

Adapun perbedaan antara ngopi PKM dengan Bedah Proposal PKM adalah Ngopi PKM merupakan tahap pengenalan PKM dengan masing-masing skim yang berbeda-beda, sedangkan Bedah Proposal PKM merupakan tahap tindak lanjut dengan mereview masing-masing proposal yang dihasilkan oleh peserta.

DOCUMENTARY

Beberapa waktu lalu tepatnya pada tanggal 10 Oktober 2020 UKM KIPM UPGRIS menyelenggarakan Webinar Nasional dengan tema “Adaptasi Belajar di Era Baru (New Normal)”. Webinar ini diisi oleh 3 pemateri yang luar biasa yakni Dr. Joko Siswanto, M.Pd. dosen Fisika UPGRIS, Rukayah, S.Pd. alumni sekaligus mantan ketua umum UKM KIPM periode 2016/2017, serta Ali Fakhrudin, M.Pd. dosen Universitas PGRI Palembang sekaligus alumni UKM KIPM. Berdasarkan data pendaftaran dan keikutsertaan, kegiatan ini diikuti lebih dari 300 peserta yang berasal dari seluruh Indonesia. dan mengikuti kegiatan ini melalui platform Zoom maupun live streaming YouTube.

Kemudian kami juga menyelenggarakan kegiatan Bedah Proposal PKM. proposal PKM yang telah dikumpulkan dari peserta, dibedah oleh Ibu Mari Ulfah, S.Si., M.Pd. yang merupakan Dosen Pendidikan Biologi UPGRIS sekaligus Koordinator Sentral PKM UPGRIS. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan ilmu dan pengetahuan bagi peserta dalam memperbaiki proposal PKM yang telah dibuat.

Sampai bertemu di kegiatan UKM KIPM lainnya yaa...